Sunday, April 15, 2018

Resume; Kehidupan Baru

Kau (pernah) ceritakan pada aku tentang mimpi-mimpi yang jauh dan masa depan yang masih samar. Kita sangat faham bahawa kehidupan ini bukanlah suatu permainan yang dapat kita ulang sekiranya gagal, tapi kehidupan adalah persediaan akan kemungkinan yang tidak terjangkakan dek akal. Kalau lelah, jangan lupa untuk saling mengingatkan agar kita sentiasa beristirehat dalam tautan doa.

Tuhan tidak menjadikan sesuatu perkara bahkan menciptakan kehidupan ini dengan sia-sia. Segalanya penuh hikmah sehingga perkara yang paling sukar sekalipun; contohnya tentang “kita” .

Aku mengatakan kehidupan baru ini sebagai kehidupan untuk aku beristirehat, kerana aku tahu amat lelah untuk terus mengejar waktu. Aku perlukan istirehat, tidak ada keinginan khusus; hanya berehat.

Pada kehidupan lalu, kita bertemu pada satu pertemuan yang tidak pernah kita duga. Kita memulai segalanya dengan pertemuan yang diatur rapi oleh Tuhan bersama selingan percakapan ringan.

Aku tahu bahawa banyak pe(rasa)an yang belum jelas ketika itu. Aku faham tentang kamu, tapi aku tidak pernah berhenti mencuba. Berselisih pendapat, berdebat, beremosi bahkan beberapa kali bergaduh pun, kita berjaya melaluinya tapi tetap lebih banyak sokongan, perhatian dan rindu yang saling kita sampaikan.

Pada kehidupan lalu, aku ingin ucapkan terima kasih kerana telah mengizinkan aku mengenali kamu. Aku juga ingin meminta izin untuk terus mengenali kamu pada kehidupan baru dengan cara ini; jarak dan masa yang menjauhkan dalam diam juga dalam doa.

Resume; Kehidupan Baru.

Mari menyusun doa, menyusun langkah untuk kembali berjalan dan meneruskan kehidupan agar menjadi lebih baik. Allah knows what is the best for us.

Kalau ada jodoh, kita (akan) bertemu kembali.

InshaaAllah. 
@atqhmzhr

Monday, March 19, 2018

Dream.

Hey we meet again after a few hours. What makes me feel like I want to share a thing ?
Hey, guess what. I was dreaming about my mom last night. It was so exciting ! I felt my dream like it was real.
She was with me, there in my dream.
The way she smile, the way she expressed her feeling only on her bare face. Her face show love. I kissed her. I tell her all my sad-happy story. She just listen & smiled :)
In that dream, it was starting when I was going back home from work. Like usually, I was walking back home with these two little pretty boutique staff, and I entered my Tangkak’s home and saw my mom was sitting on a chair and she just looked at me and smiled.
That time, she was waiting for washing machine done & then I offered her, “let me finished it, you just stay and rest” and she agreed. I kissed her and then that dream ended.
I woke up and thanks to Allah for this sweet memorable ever in my entire 2018′s life.
Oh Allah, I missed her so very much already ! 
I didn’t know whether this dream was came from Allah or anything else. But, I am thankful for it ! It just, I didn’t crying in sleep again.
It was a new biggie thing for me, in 2018. Such a good starting on 2018.
I hope there are an another chance for me dreaming like that again. I really feel her. I missed her love.I missed everything about her. I am sorry for my every wrong, dear Allah. I’m just realized that if I was offered my mom like I offered her in that dream when she was alive, she must not that really tired when she alive.
Thank you Allah for make me strong until today, for make me for who I am today. It is because of You borrowed her to me just 14 years. I am thankful for that.
I just realized that loved, can’t be bought by money. Because love is pure. It is us who decide how to fill that love. Fill it with happiness or sadness.
I promise you mom, I’ll make our family happy. I’ll taking care of dad and care on how you take care of him. I’ll make sure, our youngest be a successful boy. More success than me & I’ll make sure abang will have his own happiest life. That’s my goals.
And, I wish Allah will helping me to fill these wish list. I beg on You.
Pray for me. Aamiin.
Love, zatyliyaa